23/11/12

Penggunaan Internet dalam Ilmu Psikologi

Penggunaan internet kali ini sudah sangat dikenal dikalangan masyarakat.Dalam bidang pendidikan,penggunaan internet sangat berkaitan dengan kelancaran dan perkembangan ilmu pengetahuan tertentu.Begitu pula dalam bidang psikologi.Sebelum itu hendaknya kita harus mengenal pengertian dari internet dan psikologi itu sendiri.


Internet memiliki arti yang cukup luas dimana kata internet itu sendiri merupakan singkatan kata dari interconnection-networking, bila dijabarkan secara sistem global maka internet merupakan jaringan komputer diseluruh penjuru dunia yang saling terhubung satu sama lain dengan menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) sehingga antara komputer dapat saling mengakses informasi dan bertukar data. Internet mencangkup segala sesuatu secara luas baik itu komputerisasi maupun telekomunikasi. Sedangkan Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dan proses mental. Psikologi merupakan cabang ilmu yang masih muda.Sebab, pada awalnya psikologi merupakan bagian dari ilmu filsafat tentang jiwa manusia. Menurut plato dalam buku Psikologi Umum oleh Kartini Kartono pada tahun 1996, psikologi berarti ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat, hakikat, dan hidup jiwa manusia (psyche = jiwa ; logos = ilmu pengetahuan).

Lalu,apakah ada kaitnya penggunaan internet dalam Ilmu Psikologi?Tentunya ada. Dengan adanya internet dapat mendukung perkembangan ilmu psikologi. Dengan internet kita bisa mengakses langsung situs-situs psikologi dengan mudah dan lebih cepat.Salah satu contohnya adalah e-psikologi.

 
E-Psikologi


Contoh lainnya adalah E-Counseling.Internet menawarkan suatu proses psikoterapis yang menggunakan suatu media komunikasi yang baru, dimana melalui media tersebut mereka dapat memberikan intervensi psikoterapi itulah yang disebut dengan E-counseling atau e-mail counseling. E-mail conseling merupakan pelayanan intervensi psikologi yang dilakukan melaui Internet, dimana proses terapi terlebih dahulu dilakukan melaui media ini, untuk kemudian menyusun rencana dalam melakukan intervensi psikologi secara face-to-face akan dilakukan. Fungsi dari e-counseling adalah untuk membantu terapis dalam mengumpulkan sejumlah data yang terkait dengan kliennya sebelum akhirnya terapis dan klien sepakat untuk bertemu secara langsung untuk melakukan proses terapis selanjutnya. 

Dalam aplikasinya, psikoterapi online menawarkan tantangan etika baru bagi mereka para terapis yang tertarik untuk menggunakan media ini dalam memberika pelayanan psikologi. Perbedaan antara komunikasi berbasis teks interaktif dan komunikasi verbal in-person menciptakan tantangan etika baru yang sebelumnya tidak di temui dalam terapi face-to-face (secara langsung).Selain itu ,kita juga dapat mencari jurnal-jurnal psikologi dengan menggunakan Internet sehingga sumber yang kita dapatkan dapat beraneka ragam,serta ilmu yang kita dapatkan pun semakin bertambah.

Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan internet berkaitan dalam ilmu Psikologi.Dengan adanya internet kita dapat mengakses berbagai situs psikologi,kita juga dapat menambah wawasan ilmu Psikologi yang lebih luas dari internet dan sebagai mahasiswa atau orang yang menggeluti bidang Psikologi seharusnya sudah mengerti dengan dampak-dampak dari penggunaan internet itu sendiri.Sehingga dibalik banyak dampak negatif dari penggunaan internet,kita sebagai pengguna internet yang mempelajari ilmu Psikologi dapat memanfaatkan segala sarana dan informasi yang positif untuk mengembangkan ilmu Psikologi itu sendiri.


Sumber :
http://murkelefaud.wordpress.com/2012/08/08/penerapan-teknologi-dalam-bidang-psikologi/
http://www.psikologizone.com/pengertian-ilmu-psikologi/0651110
http://www.weblog.web.id/2012/08/pengertian-internet-jaringan-komputer.html

Sumber Gambar :

Jejaring Sosial

Seiring perkembangan zaman dan teknologi yang semakin canggih,kini kita sangat dimudahkan dalam memperoleh informasi dan juga dalam berkomunikasi.Jika kita bertanya mengenai jejaring sosial di Internet,mungkin bukan menjadi hal yang asing lagi bagi masyarakat.Karena hampir sebagian besar masyarakat khususnya remaja memiliki akun di berbagai situs jejaring sosial.Lalu,apa sebenarnya pengertian dari jejaring sosial itu sendiri?

Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Istilah inidiperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.

Situs jejaring sosial diawali oleh Classmates.com pada tahun 1995 yang berfokus pada hubungan antar mantan teman sekolah dan SixDegrees.com pada tahun 1997 yang membuatikatan tidak langsung. Dua model berbeda dari jejaring sosial yang lahir sekitar pada tahun1999 adalah berbasiskan kepercayaan yang dikembangkan oleh Epinions.com, dan jejaring sosial yang berbasiskan pertemanan seperti yang dikembangkan oleh Uskup Jonathan yangkemudian dipakai pada beberapa situs UK regional di antara 1999 dan 2001.Pada tahun 2005, suatu layanan jejaring sosial MySpace, dilaporkan lebih banyak diakses dibandingkan Google dengan Facebook, pesaingyang tumbuh dengan cepat.Jejaring sosial mulai menjadi bagian dari strategi internet bisnis sekitar tahun 2005 ketikaYahoo meluncurkan Yahoo! 360°. Pada bulan juli 2005 News Corporation membeliMySpace, diikuti oleh ITV (UK) membeli Friends Reunited pada Desember 2005. Hingga sekarang di tahun 2012 ada banyak sekali situs-situs jejaring sosial yang terdaftar di internet dan digunakan oleh masyarakat.Beberapa contoh situs jejaring sosial yang popular adalah Facebook,Twitter,My Space,Plurk,Friendster,Tumblr,Koprol,Linked In , dan masih banyak lagi.

Contoh Berbagai Situs Jejaring Sosial

Situs-situs jaringan sosial ini sangat mudah diakses dimanapun dan kapanpun,asalkan gadget kita tersambungkan dengan jaringan internet.Oleh karena itu,semakin maraknya penggunaan jejaring sosial ini menimbulkan dampak yang berpengaruh besar kepada masyarakat.Kali ini saya akan mengkaji dari sisi positif dan negatif.

Dampak positif dari penggunaan jejaring sosial adalah memudahkan berinteraksi dengan orang lain secara tidak langsung,walaupun terpisah jarak,komunikasi dapat berjalan dengan mudah karena kali ini jejaring sosial sudah banyak yang menggunakan layanan chatting ataupun video call yang memungkinkan masyarakat dapat berkomunikasi tanpa harus bertemu.Jejaring sosial juga dapat meningkatkan relasi,misalnya dengan teman lama ataupun rekan kerja.Di jejaring sosial pengguna juga dapat menjadikannya sebagai lahan bisnis dengan mempromosikannya di  akun jejaring sosial yang dimiliki.Selain itu pengguna dapat menggunakan jejaring sosial sebagai tempat berkreasi dan menyalurkan kreatifitas,misalnya dalam kreatifitas menulis dan photografi.

Dibalik banyaknya dampak-dampak positif dalam penggunaan jejaring sosial,tidak dapat dipungkiri bahwa banyak juga hal-hal negatif dalam penggunaannya.Beberapa dampak negatifnya antara lain,kurangnya interaksi secara langsung karena aan sibuk sendiri dengan jejaring sosialnya,misalnya jika bersama keluarga besar,pengguna akan mengabaikan interaksi dengan keluarganya dan lebih memilih untuk sibuk dengan gadget untuk membuka situs jejaring sosial.Jika dilihat dari segi ekonomi, penggunaan jejaring sosial yang terlalu berlebihan akan sangat merugikan keuangan pengguna karena dengan kata lain pengguna harus menyisihkan uangnya untuk membeli pulsa internet atau membayar biaya warnet.Hal yang mulai berkembang kali ini adalah mudahnya tindakan cyberbullying terjadi dikalangan remaja,karena begitu pesatnya interaksi di jejaring sosial sering menimbulkan kesalah pahaman.Selain cyberbullying,tinda kejahatan seperti penipuan dan penculikan akhir-akhir ini muncul dari interaksi melalui jejaring sosial terlebih dahulu.Oleh karena itu,kita diharapkan untuk bijak dalam menggunakan jejaring sosial agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Kesimpulan :
Dari penjelasan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi.Jejaring sosial sudah berkembang pesat dan digemari oleh sebagian besar masyarakat seperti situs Facebook,Twitter,My Space,Plurk,Friendster,Tumblr,Koprol,Linked In , dan masih banyak lagi.Jejaring sosial memiliki dampak positif dan negatif,jadi pengguna diharapkan menggunakan jejaring sosial dengan bijak dan tidak berlebihan.

Sumber :

Sumber Gambar :